Anjat Anyaman Rotan Khas Suku Dayak Kenyah Kaltim
Anjat Anyaman Rotan Khas Suku Dayak Kenyah Kaltim - Karya seni tradisional di Indonesia terdapat berbagai keunikan serta memiliki nilai seni yang tinggi. Kerajinan yang dihasilkan juga sangat disukai dari berbagai negara maupun negara sendiri. Bahan yang digunakan untuk membuat kerajinan ini juga beraneka ragam salah satunya adalah bahan dasar rotan. Rotan sangat lentur dan dapat dijadikan berbagai macam kerajinan tangan.
Anjat adalah salah satu kerajinan tangan suku Dayak yang terbuat dari rotan dan merupakan salah satu hasil kerajinan tangan suku dayak Kenyah Bakung Kaltim.
Anyaman Anjat ini berupa tabung dengan ukuran sekitar 70 cm dan garis lingkaran sekitar 50 cm. Bagi pria suku Dayak anyaman anjat digunakan untuk membawa barang pada saat bepergian. Selain itu, Anjat juga digunakan untuk wadah bekal berburu ke hutan. Untuk wanita anjat digunakan untuk menyimpan baju serta makanan ketika sedang pergi berkebun. Baca Makna Filosofi Bening Aban Kerajinan Khas Dayak Kenyah.
Proses pembuatan anjat sebelum dirangkai rotan terlebih dulu dibelah dan diperhalus. Setelah itu dilakukan proses penganyaman secara berputar dan diberikan lapisan penutup kain serta hiasan dengan berbagai motif.
Kerajinan khas suku Dayak Bakung ini terbilang langka dan menjadi barang cinderamata yang indah. Berdasarkan nilai histori dan budayanya anjat sangat berguna dan unik walau keberadaan anjat terpinggirkan.
Berkurangnya produk kerajinan anjat tersebut juga karena faktir kelangkaan bahan baku rotan yang sulit didapatkan karena jauhnya kawasan berhutan. Kerajinan anjat ini juga sebagai identitas orang Dayak.
Semoga bermanfaat.
Semoga bermanfaat.