Corak Dan Motif Seni Ukir Kayu Khas Palembang
Corak Dan Motif Seni Ukir Kayu Khas Palembang - Seni ukir di daerah Indonesia hampir terdapat disetiap daerah dengan ragam motif yang berbeda- beda sesuai dengan kreatifitas pengrajin yang mengembangkan dari tradisi yang telah ada sebelumnya atau menciptakan motif - motif baru.
Seni ukir juga dapat anda jumpai di daerah Palembang Sumatera Selatan yang digunakan oleh masyarakat setempat sebagai hiasan rumah yang berupa lemari atau lauker sebagai salah satu hasil kerajinan yang terkenal di Palembang.
Ciri ukiran Palembang seperti yang tampak pada gambar didominasi dengan warna kuning keemasan sebagai warna dominan ukiran Palembang dan inilah ciri dari ukiran Palembang.
Hampir semua perabot dengan ukiran selalu menggunakan warna emas, misalnya daun pintu, badan lemari, bingkai cermin dan foto warna cat keemasan selalu tidak ketinggalan. Sedangkan warna merah tua dan hitam untuk lapisan pada bagian lainya. Kayu yang digunakan biasanya Kayu tembesu.
Gaya ukiran Palembang menggunakan dekoratif serta teknik rendah, tembus dan tinggi atau terawang. Motif yang umum digunakan dan dikenal dengan nama pohon Kemalo.
Ukiran kayu Palembang pada penerapanya digunakan untuk ornamen bangunan rumah tradisional Palembang atau rumah limas. Sedangkan benda - benda ukiran tersebut berupa perabot rumah tangga seperti lemari yang digunakan untuk menyimpan kain songket.
Hiasan Lauker
Selain ukiran yang terkenal terdapat juga kerajinan Lauker yang berasal dari bahas inggris "lacquer" bahan damar yang dihasilkan serangga bernama Laccifer Lacca tumbuhan tempat tumbuhnya serangga yang banyak ditemui di Jepang, Tiongkok dan pegunungan Himalaya.
Oleh orang Jepang pohon tersebut di sadap dari pohon sekali dalam 10 tahun. Sedangkan di Sumatera Selatan pohon tersebut dikenal dengan nama pohon kemalo.
Proses pembuatan hiasan Lauker ini dengan menggunakan mesin bubut untuk membentuk kayu berbentuk bulat atau silindris dan tidak perlu pembubutan untuk membentuk kayu berbentuk kotak atau dinding pemisah dari bilah kayu terbaik dari pohon mahoni.
Setelah pembubutan berbentuk silindris kemudian diamplas untuk menghaluskan di beri warna dasar oker dan dijemur. Permukaan yang berlubang didempul dan dihaluskan. Setelah itu diberikan lukisan menggunakan tinta cina dengan motif tumbuhan dan sebagainya.
Warna yang digunakan dalam lukisan biasanya merah kesumba, merah darah hitam dan emas atau "prada". Warna hitam dan merah kesumba adalah warna dasar. agar permukaan berkilau dilakukan pemolesan sebagai lapisan cairan serlak vernis kemudian dilakukan penjemuran.
Demikian ulasan Corak Dan Motif Seni Ukir Kayu Khas Palembang. Dapatkan pula ulasan seputar jenis kesenian daerah yang berasal dari daerah Palembang dan ragam jenis kesenian yang berasal dari daerah Indonesia baik seni tradisional maupun modern dengan mengakses Senibudayasia.
Semoga bermanfaat.
Semoga bermanfaat.