Memulai Attack Dan Mengakhiri (Release) Teknik Interpretasi Paduan Suara

Memulai Attack dan Mengakhiri (Release) Teknik Interpretasi Paduan Suara - Belajar bernyanyi paduan suara agar hasil maksimal maka diperlukan teknik - teknik yang mendukung sehingga paduan suara dapat ditampilkan dengan sesuai harapan. Berikut ini teknik attack dan mengakhiri release dalam belajar paduan suara. 

Memulai Attack Dan Mengakhiri (Release) Teknik Interpretasi Paduan Suara
Terdapat dua macam attack:

a. Attack nada
b. Attack kalimat

a. Sebenarnya attack nada adalah cara menyanyikan, mengeluarkan nada - nada. Kesalahan yang selalu hampir dibuat dalam paduan suara adalah benar - benar membaca not (= to attack: menyerang) not - not. 

Dengan attack yang salah maka yang dinyanyikan menjadi kasar; nada - nada kehilangan "veer kracht"-nya (sifat; nge-per: sifat pegas) dan lenyap vitalitasnya. 

Catatan: 

Salahnya attack nada adalah juga karena salah pembinaan dirigen memberikan aba - aba. Semua ketukan seolah - olah dihujamkan, dan tidak "mengalir" dari pulsa ke pulsa. Dirigen tidak lagi menarik atau memimpin tiap ketuk (pulsa), melainkan mendorong dan menekanya. 

b. Attack Kalimat adalah memulai suatu phrase dengan tepat, cermat dan serempak pada paduan suara

Ada dua kemungkinan yang harus dihadapi pada attack kalimat. 
  • Apabila phrase dengan huruf mati (=bunyi penyerta: konsonan) seperti kalimat pertama" teringat "ku 'kan padamu. Bunyi kurang lebih sudah dipersiapkan lebih dahulu, dan pada ketukan ketiga bunyi e di lepaskan serentak. 
Jika tidak cermat, bunyi t akan merupakan ledakan - ledakan kecil yang tidak sedap didengar. Melepaskan bunyi e dari t pun harus dengan attack e seperti diuraikan pada butir a di atas;  

T-e-ri-ngat .....
  • Apabila phrase mulai dengan huruf hidup (voka:vowel). Dalam lagu yang kita hadapi ini kebetulan semua kalimat dimulai dengan konsonan. Namun kita perhatikan lagu ciptaan Ibu Sud: 'Tanah Airku Tidak Kulupakan:
..."Tanahku yang kucinta, Engkau kuhargai". 

Sering bunyi e dari engkau merupakan ledakan gllotia (seperti orang membatuk). Ini tentu tidak sedap didengar dan bunyikan e dengan lembut kemudian diperbesar. Caranya: pikirkan bunyi penyerta h di depan e. Jangan diperdengarkan, dengan memikirkan h di depan, celah diantara pita suara sudah terbuka, dan bunyi e didorong oleh nafas, dan tidak lagi mendobrak pita suara yang sedianya tertutup. 

Demikian ulasan tentang belajar paduan suara teknik Memulai Attack Dan Mengakhiri (Release) Teknik Interpretasi Paduan Suara. Semoga dapat memberikan pengetahuan tentang teknik- teknik bernyanyi seni paduan suara.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel