Sejarah Awal Dan Perkembangan Opera
Sejarah Awal Dan Perkembangan Opera - Seni Opera adalah bentuk kesenian yang secara keseluruhan dinyanyikan untuk kesempurnaan dengan mengintegrasikan antara kata - kata dengan musik, terdapat perkembangan dalam prosesnya.
Dalam penyajianya terdapat opera yang seluruhnya dinyanyikan dan ada pula penampilan opera lagu yang dipisahkan dengan dialog.
Awal sejarah perkembangan Opera sifatnya musico-dramatic. Dram serta action adalah sejarah opera hanya sekedar untuk memamerkan kecanggihan pengolahan musik vokal serta instrumental oleh para komponis, sehingga muncul ungkapan "Prima la musica e poi le parole" yang dimaksudkan ("pertama - tama adalah musik, selanjutnya adalah kata").
Perkembangan opera adalah penggabungan kata - kata dan musik tetapi pada dasarnya opera berbentuk teatrikal. Seni Opera berasal dari Yunani kuno berasal dari drama karya:
- Aeschylulus
- Sophocles
- Euripides
Karya drama tersebut ditampilkan di amfiteater dan digabungkan dengan unsur musik yang pada waktu itu dengan paduan suara digunakan sebagai iringan adegan juga untuk memberikan komentar ketika kisah dalam pertunjukan seni drama berlangsung.
Perkembangna drama lebih lanjut ditampilkan dengan suara tunggal dan menyanyikan kata - kata " single syllable dan "single pitch" menggunakan iringan musik. Perkembangan menggabungkan musik yang menjadi bagian dari teater terus berkembang hingga masa Romawi kuno.
Musik yang digunakan dalam peribadahan gereja pada abad pertengahan kala itu berpengaruh pada perkembangan opera dan pada sisi lain musik dianggap bagian dari kebudayaan kaum pagan sehingga musik dibatasi, terbatas pula bentuk gabungan opera dengan musik yang hanya dapat dijumpai didalam pastoral dan madrigal.
Madrigal paduan suara yang bersifat dramatis dan harmoni yang kompleks. Bentuk Word-painting dihadirkan madrigal yaitu penekanan makna kata - kata menggunakan musik yang mempunyai aksen serta dinamik. "Pastoral" genre musik Renaisans menggunakan iringan musik pada pementasan puisi atau drama.
Camerata
Pada abad ke 17 adalah Opera modern muncul di Italia tepatnya di kota Florenzia yang terdiri dari para intelektual yang terkumpul milik Count Bardi dan membentuk 'Camerata'.
Camerata melihat penggabungan kata - kata dan musik mempunyai kekuatan emotif dan diciptakanya kembali drama Yunani Kuno dialog yang dinyanyikan dan iringan musik paduan suara, dan mereka menerjemahkan apa yang dikatakan Plato dan Aristoteles.
Berikut ungkapanya :
Plato : "bahwa dalam drama musik berkedudukan diatas dialog".
Aristoteles : "Dalam drama kata - kata diperindah oleh musik".
Camerata mengadopsi genre serta bentuk musik yang ada dalam mensetting drama ke musik dan mengmbangkan "stile rapresentativo".
Resitatif adalah struktur penghubung paduan suara yang berbeda gaya yaitu paduan suara madrigal dan paduan suara pastoral juga interlud balet dan intelud orkestra. Resitatif juga difungsikan sebagai sarana menyampaikan narasi juga untuk penyampaian ekspresi individu yang bersifat refleksif atau emosional.
Resitatif sebuah pasase musik campuran resitatif dan lagu dan resitatif yang awal adalah arioso.
Demikian ulasan Sejarah Awal Dan Perkembangan Opera. Dapatkan ulasan seputar karya seni opera tradisional maupun modern nusantara maupun mancanagera dengan mengakses Senibudayasia.
Semoga bermanfaat.