Sejarah Perkembangan Tari Tradisional Volkspele Afrika Selatan

Sejarah Perkembangan Tari Tradisional Volkspele Afrika Selatan - Tari Volksepele tari tradisional dari Afrika Selatan Boshof. Volkspele berati "rakyat-game" dan kata lainya folk-dance adalah otak anak dari Afrika Selatan. Tarian tersebut pertama kali diadakan pada tahun 1914.

Sejarah Perkembangan Tari Tradisional Volkspele Afrika Selatan
Tari Volkspele ditampilkan secara kelompok atau berpasangan laki - laki dan perempuan dengan iringan musik sesuai dengan gerakan tari Volksepele

Penari Volksepele perempuan menggunakan gaun atau busana resmi pakaian nasional yang biasa digunakan oleh perempuan di negara Eropa. Motif baju yang digunakan sama dan yang membedakan hanya warnanya saja. 

Busana atau kostum yang digunakan oleh penari pria menggunakan rompi dengan bordiran bunga secara asli pada bagian depan utamanya pada bagian perut yang dilengkapi dengan baju berlengan panjang warna putih. 

Sejarah Awal Tari Volkspele

Pada tahun 1912 Dr. SH Pellisier berkunjung ke Swedia dengan temanya agar lebih mahir dalam pertukangan yang akhirnya mereka bertemu dengan orang - orang muda  dari negara Afrika Selatan yang pada saat itu Afrika Selatan tidak memiliki tarian tradisional. 

Tari yang berasal dari Swedia yag diterjemahkan oleh Dr. Pellisier diajarkan kepada murid di Sekolah Tinggi di Boshof saat Dr. Pelliser menjabat sebagai wakil kepala sekolah. Mereka melakukan tarian pertama kalinya pada hari Minggu di peternakan Vuisfontein dekat Boshof pada 22 Februari 1914, dan Pemainan piknik juga dikenal sebagai Volksepele. 

Kelompok tarian (laers) akhirnya didirikan diseluruh negeri Afrika Selatan melalui bantuan dari Reddingsdaadbond yang merupakan sebuah organisasi yang bertigas membantu serta menunjang kebudayaan di Afrika Selatan. Tarian tersebut diterapkan di seluruh lapisan masyarakat rakyat maupun anak. 

Semoga bermanfaat. 

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel