Tingkatan Apresiasi Karya Seni Rupa Dan Contoh Kriteria Seni

Tingkatan Apresiasi Karya Seni Rupa Dan Contoh Kriteria Seni - Tingkatan apresiasi tidak terlepas dari cara pengamatan seseorang atau apresiator yang mengamati. Pengamat atau apresiator ketika mengamati suatu objek karya seni harus memiliki bekal perbendaharaan tentang karya seni dan setidaknya memiliki pengetahuan dasar tentang seni.

Seperti yang telah ditulis pada artikel Pengertian Apresiasi dan Cara Mengapresiasi merupakan bekal ketika seorang apresiator melakukan pengamatan karya seni. Hal tersebut sangatlah penting untuk diketahui oleh seorang apresiator.

Sebelum melakukan apresiasi seperti hal - hal yang mendasar tentang seni sangatlah penting untuk diketahui, sehingga suatu kegiatan berapresiasi akan menghasilkan suatu penghargaan yang sesuai dengan karya- karya seni yang diciptakan oleh seniman.

Tingakatan Apresiasi Karya Seni Rupa Dan Contoh Kriteria Seni

Apa saja Tingkatan - tingkatan Apresiasi?

Penikmatan
Dengan melalui pengamatan seorang apresiator mampu untuk merasakan serta kepuasan dalam menikmati karya seni.

Pemahaman 
Merupakan tindakan memahami dan menyimpulkan pendapat setelah menikmati karya seni rupa yang terdapat di Art Galery yang tempat pameran seni rupa.

Penilaian
Sikap seseorang dalam menanggapi dan memahami isi dengan bekal pengetahuan suatu karya seni, sehingga dapat menghargai terhadap seni tersebut.

Penghayatan
Suatu tindakan menghayati dan meyakini hakikat karya seni.

Implikasi
Mengetrapkan hasil melalui penilaian, sehingga mampu untuk menciptakan.

Apa saja contoh kriteria karya seni? 

Berikut ini contoh kriteria seni Kriya

Kriteria seni Kerajinan atau seni Kriya yang baik 
Untuk menciptakan seni kerajinan yang baik dan bermutu seorang pengrajin karya seni kriya harus menguasai langkah- langkah kerja serta pengetahuan yang melandasinya, antara lain :

Kegunaan   : Karya seni yang dihasilkan harus berguna dan memiliki segi praktis.
Keamanan : Karya yang dihasilkan harus nyaman dipakai dan tidak menimbulkan gangguan atau kecelakaan.

Kenyamanan : Karyanya harus mempunyai nilai praktis dengan adanya keserasian dengan pemakainya sehingga enak digunakan.

Keluwesan : Bentuk dan wujud sesuai dengan kegunaan. Benda yang dihasilkan dapat memberi kemudahan dan keluwesan penggunaanya, sehingga pemakai tidak menjumpai kesulitan ketika menggunakanya.

Demikian ulasan terkait dengan Tingkatan Apresiasi Karya Seni Rupa Dan Contoh Kriteria Seni dan kriteria apa saja yang ketika apresiator mengapresiasi karya seni rupa sehingga dapat menambah perbendaharaan karya seni rupa. 

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel