Tari Kejei Tarian Sakral Bengkulu Yang Belum Banyak Di Ketahui
Tari Kejei Tarian Sakral Bengkulu Yang Belum Banyak Di Ketahui - Tari Kejei adalah sebuah Tarian tradisional yang terdapat didaerah Rejang Lebong dan merupakan sebuah tarian sakral oleh masyarakat setempat. Gerakan tarian ini sangat sederhana, bagi penari pria menunjukan kegagahan.
Sebelum pertunjukan tarian Kejei ini terlebih dulu dilakukan acara ritual pemotongan tebu hitam dan diberikan "langir" oleh sesepuh dan diberikan mantra.
Dalam mitos dan sumber yang ada para penari Kejei ini diharuskan perjaka dan untuk wanita yang masih suci, kalau tidak seperti persyaratan tersebut kulintang untuk iringan tari tersebut akan pecah.
Alat musik yang digunakan untuk iringan Tari Kejei adalah alat musik tradisional Suku Rejang, yaitu satu buah gong dan lima kulintang serta satu buah redap. Alat musik tersebut penting peranya dalam tari kejei. Sebelum pertunjukan alat musik kulintang disaratkan dalam ritual temu'un gung kulintang.
Iringan yang digunakan dalam tarian tradisional Kejei terdiri yang terdiri dari tujuh lagu antara lain: Ombak laut, Tupai melompat, Siamang balik bukit, Percang naik tebing, Kumbang mengharap bunga, Burung klating, Diwo menimbang anak.
Busana Tari Pria : Baju jas belango warna hitam, Celana dasar hitam, Penutup kepala yang disebut dengan cek’ulew, Selempang dari kanan ke kiri, Songket dan Kris.
Busana tari wanita : Baju kurung beludru warna merah yang ditabur logam warna kuning emas, Mengenakan songket, Selendang, Motif bagian bawahnya berbentuk pucuk rebung, Sungting goyang dan cempaka harus ganjil, Mengenakan gelang dan Kemudian burung-burung.
Demikian ulasan seni Tari Kejei Tarian Sakral Bengkulu Yang Belum Banyak Di Ketahui. Dapatkan juga ulasan seputar jenis karya seni daerah yang berasal dari daerah Bengkulu dan ulasan berbagai jenis ragam kesenian yang berasal dari berbagai daerah Indonesia serta ulasan seni budaya mancanegara dengan mengakses Senibudayasia.
Semoga bermanfaat.
Semoga bermanfaat.