Adat Budaya Tradisi Daerah Aceh
Adat Budaya Tradisi Daerah Aceh - Nanggroe Aceh Aceh Darussalam atau yang dikenal Aceh dan Serambi Mekah adalah satu daerah yang terletak di daratan paling ujung kepulauan nusantara. Julukan Aceh sebagai Serambi Mekah karena nilai ideologi islam yang sangat lekat dengan penduduk di wilayah Aceh.
Wilayah yang terletak di daratan paling ujung kepulauan nusantara tersebut menurut sejarah dihuni oleh sebagian besar masyarakat penduduknya berasal dari berbagai negara yang menetap di daerah tersebut. Para pendatang yang datang ke Aceh adalah pedagang berasal dari India, Arab dan Persia yang akhirnya terjadi perbauran tradisi budaya dan berkembang di Aceh.
Aceh yang sebagian besar penduduknya muslim memiliki bermacam - macam tradisi kebudayaan yang menjunjung tinggi nilai religius keislaman. Adat tradisi budaya Aceh khas dan unik. Berikut ini tradisi budaya Aceh yang tidak dijumpai di daerah lain.
Wilayah yang terletak di daratan paling ujung kepulauan nusantara tersebut menurut sejarah dihuni oleh sebagian besar masyarakat penduduknya berasal dari berbagai negara yang menetap di daerah tersebut. Para pendatang yang datang ke Aceh adalah pedagang berasal dari India, Arab dan Persia yang akhirnya terjadi perbauran tradisi budaya dan berkembang di Aceh.
Aceh yang sebagian besar penduduknya muslim memiliki bermacam - macam tradisi kebudayaan yang menjunjung tinggi nilai religius keislaman. Adat tradisi budaya Aceh khas dan unik. Berikut ini tradisi budaya Aceh yang tidak dijumpai di daerah lain.
- Peusijuek
Peusijuek berupa prosesi yang dilakukan oleh masyarakat Aceh untuk memberkati yang didalamnya prosesi Peusijuek adalah mendoakan yang diPeusijuek. Contoh Peusijuek dalam kegiatan masyarakat Aceh seperti kenduri sunatan, kenduri perkawinan, Peusijuek hewan kurban dam orang yang hendak berangkat haji.
- Khanduri Blang
Khanduri Blang adalah kenduri yang telah ada sejak nenek moyang masyarakat Aceh yang terwariskan secara turun - temurun. Khanduri Blang dilakukan sebelum kegiatan menanam padi atau memasuki masa sebelum menanam padi.
Prosesi Khanduri Blang bertujuan untuk memohon kepada Allah SWT agar padi yang ditanam diberikan keselamatan dan terhindar dari hama dan mendapatkan hasil panen yang melimpah ruah. Khanduri Blang prosesi Khanduri Blang secara tidak langsung membangun tali silaturahmi masyarakat setempat.
Prosesi Khanduri Blang bertujuan untuk memohon kepada Allah SWT agar padi yang ditanam diberikan keselamatan dan terhindar dari hama dan mendapatkan hasil panen yang melimpah ruah. Khanduri Blang prosesi Khanduri Blang secara tidak langsung membangun tali silaturahmi masyarakat setempat.
- Kuah beulangông meunasah
Kuah beulangông meunasah adalah prosesi memasak bersama - sama yang dilakukan oleh masyarakat Aceh. Istilah Kuah beulangông meunasah adalah sebutan kuali besar dengan diameternya mencapai satu meter.
Kuali besar tersebut sebagai wadah daging sapi atau daging kambing yang dicampur dengan buah pisang atau nangka dan bumbu rempah - rempah khas Aceh. Kuah beulangông yang dihasilkan dari kegiatan memasak tersebut kemudian dimakan bersama - sama oleh masyarakat.
Demikian ulasan seputar Adat Budaya Tradisi Daerah Aceh. Dapatkan seputar ulasan seni budaya daerah Aceh dan seni budaya tradisional maupun modern yang berkembang di Indonesia maupun mancanegara dengan mengakses Senibudayasia.
Semoga bermanfaat.
Kuali besar tersebut sebagai wadah daging sapi atau daging kambing yang dicampur dengan buah pisang atau nangka dan bumbu rempah - rempah khas Aceh. Kuah beulangông yang dihasilkan dari kegiatan memasak tersebut kemudian dimakan bersama - sama oleh masyarakat.
Demikian ulasan seputar Adat Budaya Tradisi Daerah Aceh. Dapatkan seputar ulasan seni budaya daerah Aceh dan seni budaya tradisional maupun modern yang berkembang di Indonesia maupun mancanegara dengan mengakses Senibudayasia.
Semoga bermanfaat.